Meningkatkan Hasil Prestasi Belajar Biologi Dengan Melalui Visual Activities Learning Sebagai Metode Pembelajaran Siswa Kelas XI-IPA-2 Semester Ganjil Di SMA Negeri 6 Madiun, Kota Madiun Pada Tahun Pelajaran 2016/2017.
Abstract
Dengan menggunakan metode Visual Activities Learning (Pembelajaran yang mengembangkan kegiatan untuk membaca, demonstrasi, memperhatikan dan melakukan percobaan) dapat berjalan dengan optimal. Kemampuan dasar pada materi pembelajaran hubungan pemerintahan pusat dan daerah dapat tercapai dengan baik. Hal ini dapat terlihat pada hasil evaluasi siswa yang mencapai ketuntasan 78,25%. Pada Siklus I, dari hasil aktifitas siswa yang memiliki aktifitas baik dalam kegiatan belajar sebanyak 17 (68%) dan sedang sebanyak 4 (16%) serta sebanyak 4 (16%) menunjukkan aktifitas kurang. Sedangkan hasil pengamatan dari sudut perhatian siswa dalam kegiatan belajar, siswa yang memiliki perhatian baik sebanyak 9 (36%), yang memiliki perhatian sebanyak 6 (24%) dan perhatian kurang 10 (40%). Belum dinyatakan Tuntas.. Pada Siklus II dari hasil aktifitas siswa yang memiliki aktifitas baik dalam kegiatan belajar sebanyak 21 (84%) dan sedang sebanyak 2 (8%) serta sebanyak 2 (8%) menunjukkan aktifitas kurang. Sedangkan hasil pengamatan dari sudut perhatian siswa dalam kegiatan belajar, siswa yang memiliki perhatian baik sebanyak 19 (76%), perhatian orang tua sebanyak 4 (16%) dan perhatian kurang 2 (8%). Dari data tersebut dengan menggunakan metode Visual Activities Learning tersebut dinyatakan Tuntas. Berdasarkan uraian tersebut di atas, hipotesis yang dianjurkan dalam penelitian tindakan kelas ini : “Jika kegiatan belajar mengajar menggunakan metode Visual Activities Learning pada materi pembelajaran Mendiskripsikan peranan Ekosistem dan Komponen komponennya serta siklus biogeokimia dan manfaat komponen Ekosistem dalam kehidupan pada pelajaran Biologi prestasi belajar siswa dapat meningkat”, dapat di terima.
References
Bimo Walgito, 1980. Psychology Sosial. Yogyakarta: Yayasan Penerbit Umum.
Drs. Dariyanto, 1983. Tujuan, Metode dan Satuan Pelajaran dan Proses Belajar Mengajar. Yogyakarta: Andi Offset.
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1992. Himpunan Perundang-Undangan RI bidang Pendidikan dan Kebudayaan. Jakarta
Purwodarminto, 1984. Kamus Umum Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka.
Winarno Surachmad, 1984. Pengantar Interelasi Belajar Mengajar, Bandung: Tarsito.
Copyright (c) 2021 JRP
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.