Peningkatan Keterampilan Menerapkan Hukum-Hukum Fluida Statis Dan Dinamis Pada Mata Pelajaran Fisika Dengan Pembelajaran Model Elaborasi (EB) Siswa Kelas X TOI A SMK Negeri 1 Jenangan Kabupaten Ponorogo

  • Annah Wurnaningsih Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Jenangan Kabupaten Ponorogo
Keywords: keterampilan, fluida statis dan dinamis, elaborasi (EB)

Abstract

Berdasarkan data yang diperoleh peneliti dari daftar nilai diketahui bahwa keterampilan siswa untuk dalam bidang Fisika khususnya pada kompetensi dasar Menerapkan hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida statis dan dinamis sangat rendah, yakni hanya 52,78% dari jumlah siswa dinyatakan tuntas belajar dan nilai rerata yang dicapai hanya 58,61. Hal semacam ini jika dibiarkan, maka akan membawa dampak yang fatal. Peneliti menganggap masalah tersebut merupakan sesuatu yang urgen. Pada kesempatan ini peneliti menawarkan model pembelajaran Elaborasi. Apabila guru menerapkan model pembelajaran Elaborasi diharapkan minimal 75% dari jumlah siswa terampil dalam Menerapkan hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida statis dan dinamis. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam 3 siklus, terdiri atas 6 pertemuan. Tiap pertemuan terdiri atas 2 x 45 menit. Tiap siklus meliputi kegiatan perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Data diambil dengan menggunakan instrument tes, wawancara, angket dan jurnal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan keterampilan Menerapkan hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida statis dan dinamis melalui metode Elaborasi pada siswa Kelas X TOI A, SMK Negeri 1 Jenangan Semester II Tahun Pelajaran 2017/2018. Peranan Model Pembelajaran Elaborasi dalam meningkatkan keterampilan Fisika materi ajar Menerapkan hukum-hukum yang berhubungan dengan fluida statis dan dinamis ini ditandai adanya peningkatan nilai rerata (Mean Score) mulai dari siklus pertama sampai siklus terakhir, yakni : pada siklus I 68,61; siklus II 73,06; dan siklus III 77,22. Selain ditandai adanya peningkatan mean skor juga ditandai adanya peningkatan persentase ketuntasan belajar dari siklus pertama hingga siklus terakhir, yaitu pada siklus I hanya 61,11%, siklus II meningkat menjadi 72,22%, pada siklus III terjadi peningkatan mencapai 91,67%.

References

BNSP. 2007. Model Penilaian Kelas. Jakarta : Dirjen Dikdasmen Depdiknas.

BNSP. 2007. Pedoman Penilaian Hasil Belajar. Jakarta : Dirjen Dikdasmen Depdiknas.

Depdikbud. 1989. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta : PN Balai Pustaka.

Ghony, Djunaidi. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Malang : UIN Malang Press.

Hamalik, Oemar. 2006. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : PT. Bumi Aksara.

Uno, Hamzah. 2006. Strategi Pembelajaran Menciptakan Proses Belajar Mengajar yang Kreatif dan Efektif. Jakarta : PT. Bumi Aksara.

Published
2019-02-28
How to Cite
Wurnaningsih, A. (2019). Peningkatan Keterampilan Menerapkan Hukum-Hukum Fluida Statis Dan Dinamis Pada Mata Pelajaran Fisika Dengan Pembelajaran Model Elaborasi (EB) Siswa Kelas X TOI A SMK Negeri 1 Jenangan Kabupaten Ponorogo. Jurnal Refleksi Pembelajaran (JRP), 4(1), 93-101. Retrieved from https://ejurnalkotamadiun.org/index.php/JRP/article/view/280

Article metrics

Abstract views : 297