Model Pembelajaran Partisipatif Sebagai Upaya Peningkatan Hasil Belajar Siswa Kelas VI Mata Pelajaran IPA Materi Ciri-Ciri Khusus Pada Tumbuhan Di SDN Kencong 01 Kecamatan Kencong Kabupaten Jember Tahun Pelajaran 2017/2018
Abstract
Berdasarkan pengalaman mengajar terhadap pembelajaran mata pelajaran IPA siswa kelas VI SDN Kencong 01 Kecamatan Kencong Kabupaten Jember, terdapat 8 (47%) siswa dari 17 siswa yang sudah tuntas belajarnya dan sisanya sebanyak 9 siswa belum tuntas atau masih berada di bawah nilai KKM yaitu sebesar 68 jauh dibawah ketuntasan klasikal, ketuntasan secara klasikal yaitu kelas dikatakan tuntas belajarnya apabila kemampuan daya serap belajar siswa (KKM) mencapai 85%. Hal tersebut merupakan indikator bahwa proses belajar mengajar yang dilakukan guru kurang berhasil, sehingga untuk mengetahui penyebab-penyebab ketidakberhasilan tersebut perlu diadakan penelitian tindakan kelas, agar dapat dibuat rencana perbaikan pembelajaran, sehingga proses belajar mengajar dapat berlangsung secara optimal, metode yang dipandang tepat dalam penelitian ini adalah metode Kooperatif Model Partisipatif. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah : untuk memperoleh jawaban yang konkrit, dan memuaskan dalam pembelajaran materi Ciri-ciri Khusus Pada Tumbuhan dalam hal-hal berikut ini : (1) Untuk mengetahui keefektifan dari penerapan metode pembelajaran kooperatif model Partisipatif dalam pembelajaran IPA pada siswa kelas VI SDN Kencong 01 (2) Untuk mengetahui penerapan langkah-langkah metode pembelajaran kooperatif model Partisipatif dalam pembelajaran IPA pada siswa kelas VI SDN Kencong 01 Kecamatan Kencong (3) mengetahui perubahan prestasi siswa kelas VI SDN Kencong 01 Kecamatan Kencong Jember setelah pembelajaran mata pelajaran dengan penerapan metode pembelajaran kooperatif model Partisipatif. Analisis ketuntasan hasil belajar pada siklus 1 mencapai 71% dengan nilai rata – rata 73, dan pada siklus 2 mencapai 88% dengan nilai rata – rata 82. Berdasarkan analisis ketuntasan belajar pada siklus 2, maka dapat dikatakan bahwa siswa kelas VI SDN Kencong 01 Kecamatan Kencong telah mencapai ketuntasan belajar secara klasikal. Kelas dikatakan tuntas belajarnya apabila terdapat minimal 85% siswa yang telah mencapai ≥ 68
References
Depdiknas. 2004. Kurikulum Berbasis Kompetensi dalam Menunjang Kecakapan Hidup Siswa. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Depdiknas. 2006. Rencana Pelaksanaan Pembelajarn Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI) Kelas VI Semester 1
Depdiknas. 2008. Model Silabus Kelas VI. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Hatimah, Ihat, dkk. 2007. Pembelajaran Berwawasan Kemasyarakatan. Jakarta: Universitas Terbuka.
Nor, Muhammad. 2001. Kumpulan MAkalah Teori Pembelajaran MIPA II. Surabaya: UNPRESS UNESA.
Sutarno, N. 2008. Materi dan Pembelajaran IPA SD. Jakarta: Universitas Terbuka.
Sudjana, D. (2000). Strategi Pembelajaran. Bandung: Falah Production.
Copyright (c) 2020 JPKG
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.