Upaya Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Pada Pembelajaran PKn Materi Kewajiban, Hak Dan Tanggung Jawab Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Siswa Kelas V SD Negeri 21 Surabayo Kecamatan Lubuk Basung Kabupaten Agam Semester 2 Tahu
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya aktivitas dan hasil belajar siswa kelas V SD Negeri 07 Nan Limo Hilir Kecamatan Lubuk Basung Kabupaten Agam Semester 2 Tahun Pelajaran 2020/2021 pada mata pelajaran PKn hasil belajar siswa belum optimal. Salah satu faktor penyebab rendahnya hasil belajar tersebut karena siswa masih mengalami kesulitan dalam memahami materi sehingga perlu dicari alternatif pemecahan masalah dengan menerapkan proses pembelajaran yang lebih berorientasi pada siswa secara aktif, yaitu dengan menerapkan model pembelajaran kooepratif tipe jigsaw. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam 2 siklus dan pada masing-masing siklus terdiri dari 2 kali pertemuan. Subjek pelaksanaan perbaikan pembelajaran melalui penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas kelas V SD Negeri 07 Nan Limo Hilir Kecamatan Lubuk Basung Kabupaten Agam Semester 2 Tahun Pelajaran 2020/2021 dengan jumlah siswa sebanyak 18 siswa. Validasi data dalam penelitian ini menggunakan teknik triangulasi data Teknik pengumpulan data dengan menggunakan lembar observasi, teknik tes dan dokumentasi. Analisis data menggunakan teknik deskriptif kualitatif. Hasil analisis data menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif Jigsaw terbukti dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa. Hal ini buktikan dari hasil penelitian yang menunjukkan peningkatan ketuntasan belajar pada setiap siklusnya, dimana pada kondisi awal hanya ada 6 siswa atau 33,33% meningkat menjadi 13 siswa atau 72,22% dan 18 siswa atau 100% pada siklus terakhir. Penjelasan peningkatan hasil dan ketuntasan belajar juga meningkat pada setiap siklusnya dari 58,33 menjadi 66,88 dan 72,78 pada siklus kedua. Hal tersebut juga dibuktikan dengan peningkatan ketuntasan belajar secara klasikal dimana pada kondisi awal hanya terdapat 4 siswa atau 22,22% meningkat menjadi 50% atau 9 siswa dan 16 siswa atau 88,89% pada siklus kedua. Dari penjelasan di atas maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas V SD Negeri 07 Nan Limo Hilir Kecamatan Lubuk Basung Kabupaten Agam Semester 2 Tahun Pelajaran 2020/2021.
References
Asmani, Jamal.(2010). Buku Panduan Internalisasi Pendidikan Karakter. Sekolah. Jogjakarta: Diva Press.
Hamalik, Oemar, (2007), Evaluasi Kurikulum Pendekatan Sistematik, Bandung : Bumi Aksara.
Herawati Susilo, Prof. Dra. dkk. 2008. Penelitian Tindakan Kelas, Malang :Bayu Media. Publishing.
Ittihad, Zainul Amin. 2007. Pendidikan Kewarganegaraan. Universitas Terbuka, Jakarta. 446 hlm
Rindel D.W. 2009.Mediteranean Climate Ecosystem.Academi Press. San Diego. LA
Ruminiati. (2007). Pengembangan Pendidikan Kewarganegaraan SD. Jakarta: Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional.
Sagala, 2011. Teori Belajar dan Pembelajaran, Bandung: SinarBaru.
Sardiman, AM. (2011). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo.
Satori, Djamaan dan Aan Komariah, 2009, Metodologi Penelitian Kualitatif,. Bandung: Alfabeta
Sudjana. 2005. Metode Statistika. Tarsito. Bandung.
Syaiful Bahri Djamarah. (2008). Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Tarigan, 2008. Penerapan Pembelajaran Kooperatif, Makalah Pada Comprehensif : Surabaya.
Copyright (c) 2022 JPKG
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.